Kelompok Bidang Keahlian (KBK) Sistem Energi Listrik Cerdas Berkelanjutan, Departemen Teknik Elektro dan Teknologi Informasi (DTETI), Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada (FT UGM) melakukan kunjungan akademik ke Renewable Energy Integration Demonstrator of Indonesia (REIDI) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) pada 14 Agustus 2025
Kunjungan yang diikuti sepuluh dosen dan peneliti KBK ini bertujuan memperluas jejaring kolaborasi penelitian serta memperkaya pengalaman akademik dalam pengembangan energi terbarukan di Indonesia.
“KBK ini terus mendorong penguatan riset dan kerja sama dalam bidang energi listrik berkelanjutan. Kunjungan ke REIDI ITS memberi wawasan langsung tentang implementasi sistem energi terbarukan yang terintegrasi dengan baik,” ujar Prof. Dr. Ir. Sasongko Pramono Hadi, DEA., Guru Besar DTETI sekaligus Koordinator pelaksana KBK Energi.
Sementara itu, Dr. Ir. Avrin Nur Widiastuti, S.T., M.Eng., IPM., selaku team leader kunjungan, memaparkan profil KBK.
Dalam diskusi, Koordinator Program REIDI ITS, Dedet Candra Riawan, S.T., M.Eng., Ph.D., memaparkan capaian REIDI, termasuk penyediaan pasokan listrik mandiri untuk kampus ITS yang mampu menghemat biaya listrik hingga Rp52,37 juta per bulan. REIDI juga mengembangkan sistem Agrivoltaics, inovasi yang menggabungkan energi surya dengan pertanian.
Mewakili KBK, Ir. Lesnanto Multa Putranto, S.T., M.Eng., Ph.D., IPM., SMIEEE., mengapresiasi pencapaian REIDI ITS. Menurutnya, fasilitas ini berpotensi menjadi model kolaborasi riset bersama serta wahana pembelajaran energi terbarukan bagi sivitas akademika UGM.
Selain diskusi, rombongan KBK juga berkesempatan meninjau langsung fasilitas REIDI, termasuk sistem Supervisory Control and Data Acquisition (SCADA) yang mengintegrasikan pengelolaan energi. Kunjungan ini didampingi oleh Koordinator PV REIDI, Dr. Suwito, S.T., M.T.
Melalui kunjungan ini, KBK Sistem Energi Listrik Cerdas Berkelanjutan FT UGM mempertegas komitmennya dalam memperkuat sinergi dengan ITS. Kolaborasi penelitian, pertukaran pengetahuan, dan pemanfaatan fasilitas bersama diharapkan dapat menghasilkan inovasi energi berkelanjutan yang bermanfaat luas bagi masyarakat Indonesia.
